Home > News

INSA Rayakan 58 Tahun, Tegaskan Komitmen Jaga Kedaulatan Pelayaran Nasional

INSA tidak hanya menjadi wadah komunikasi para pemilik kapal, tetapi juga aktor penting dalam advokasi kebijakan maritim.
Ilustrasi pelabuhan. Sumber:Freepik
Ilustrasi pelabuhan. Sumber:Freepik

ShippingCargo.co.id, Jakarta — Indonesia National Shipowners Association (INSA) baru saja memperingati hari jadinya yang ke-58 pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Organisasi asosiasi pelayaran terbesar se-Indonesia ini kembali menegaskan peran strategisnya dalam menjaga kedaulatan transportasi laut nasional.

Sejak berdiri pada 1967, INSA telah menjadi motor penggerak kebijakan pelayaran domestik. Khusus untuk INSA, aspek yang diperjuangkan utamanya adalah mempertahankan asas cabotage dan memperjuangkan kepentingan maritim Indonesia di forum internasional.

Ketua Umum DPP INSA, Carmelita Hartoto, dalam pernyataannya di Instagram resmi, menegaskan bahwa tantangan utama saat ini adalah mempertahankan asas cabotage dari upaya relaksasi yang dinilai berpotensi melemahkan industri pelayaran nasional. Cabotage, yang mewajibkan angkutan barang dan penumpang domestik menggunakan kapal berbendera Indonesia dan diawaki pelaut Indonesia, disebut sebagai benteng terakhir kedaulatan sektor pelayaran.

Carmelita juga menyoroti kendala pendanaan untuk peremajaan armada sebagai masalah krusial. Menurutnya, upaya ini membutuhkan dukungan penuh dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk legislatif dan korps diplomatik, guna menciptakan kebijakan pendanaan dan insentif yang mampu mendorong modernisasi armada.

Selain mempertahankan cabotage, INSA mendorong penerapan kebijakan beyond cabotage dengan memperbesar batas deadweight tonnage (DWT) untuk komoditas unggulan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing pelayaran nasional di pasar global dan mengembalikan kejayaan pelayaran Indonesia seperti pada era 1970-an.

Organisasi ini juga aktif menjalin sinergi dengan para pelaku industri, regulator, dan mitra internasional untuk mengamankan kepentingan pelayaran nasional. Kiprah INSA diakui di tingkat regional dan internasional sebagai salah satu asosiasi maritim yang memiliki posisi tawar kuat.

Selama lebih dari lima dekade, INSA tidak hanya menjadi wadah komunikasi para pemilik kapal, tetapi juga aktor penting dalam advokasi kebijakan maritim. Perayaan ulang tahun ke-58 ini menjadi momentum refleksi sekaligus deklarasi komitmen untuk terus memperjuangkan kedaulatan laut Indonesia, memperkuat industri pelayaran, dan membangun kemitraan yang mendorong pertumbuhan berkelanjutan di sektor maritim.

Dengan tantangan global yang kian kompleks, INSA menegaskan akan tetap menjadi garda terdepan dalam memastikan bahwa transportasi laut nasional bukan hanya sekadar moda logistik, tetapi juga instrumen strategis untuk menjaga kedaulatan dan menggerakkan ekonomi bangsa.

× Image