Audit IMSAS 2025, Komitmen Maritim Global Indonesia

ShippingCargo.co.id, Jakarta – Indonesia resmi menyelesaikan audit dari International Maritime Organization (IMO) melalui skema IMSAS pada 16–23 Juni 2025, menandai tonggak penting dalam upaya memperkuat tata kelola maritim nasional. Audit ini tak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi juga menjadi cerminan komitmen Indonesia terhadap keselamatan pelayaran, keamanan maritim, dan perlindungan lingkungan laut sesuai standar internasional.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Muhammad Masyhud, seperti dilansir oleh Instagram resmi DItjen Hubla, menyatakan bahwa audit dilakukan secara transparan dan konstruktif, melibatkan berbagai instansi maritim nasional. “Kolaborasi antarlembaga menjadi kunci sukses pelaksanaan IMSAS tahun ini,” ujarnya.
IMSAS Bukan Sekadar Audit, Tapi Cermin Internasional
IMSAS (IMO Member State Audit Scheme) merupakan skema audit yang wajib diikuti negara anggota IMO untuk menilai sejauh mana mereka mematuhi kewajiban internasional di bidang keselamatan, keamanan pelayaran, dan perlindungan lingkungan laut.
Selama audit yang berlangsung di kantor pusat Kementerian Perhubungan, tim auditor IMO melakukan penilaian menyeluruh terhadap regulasi, implementasi, serta efektivitas koordinasi antar lembaga maritim Indonesia.
Menurut Kementerian Perhubungan, hasil audit akan digunakan untuk refleksi dan perbaikan tata kelola, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai negara maritim yang bertanggung jawab di mata dunia.
Langkah Strategis Menuju Maritim Kelas Dunia
Audit IMSAS 2025 menjadi bukti nyata komitmen Indonesia terhadap standar maritim global, sekaligus mendorong evaluasi internal yang konstruktif untuk meningkatkan kualitas pelayanan maritim. Dengan semakin kompleksnya tantangan laut dunia — mulai dari keselamatan pelayaran hingga isu lingkungan — keikutsertaan aktif dalam audit internasional seperti IMSAS adalah keharusan.

ShippingCargo.co.id adalah media online yang berfokus pada informasi tentang shipping, pelabuhan, logistik, dan industri-industri yang terkait.